Rabu, 29 April 2009

PROFIL Pdt. DR. INGWER LUDWIG NOMMENSEN

DR. INGWER LUDWIG NOMMENSEN dilahirkan di pulau Nordstrand antara Denmark dan Jerman pada tanggal 6 Februari 1834. Dia berikrar untuk menjadi misionaris ketika dia sakit keras, dan memang inilah yang merupakan satu-satunya tujuan hidupnya. Setelah dididik oleh Rheinische Mission Gesselschaft (RMG), dan ditahbiskan pada bulan Oktober 1861, beliau berangkat ke Sumatera. Ia tiba di Padang pada tanggal 14 mei 1862. Rencananya adalah bekerja di kalangan orang Batak. Kesulitan yang dihadapai pada awalnya yaitu adanya larangan untuk bekerja di daerah pedalaman dan adanya komitmen sesama misionaris untuk memusatkan perhatian pada daerah Tapanuli Selatan. Setelah berusaha keras, Nommensen diizinkan bekerja di daerah barus, dan mulailah beliau melayani beberapa orang batak dan belajar bahasa mereka.


Nommensen melakukan perjalanannya ke daerah pedalaman pada tanggal 25 oktober 1862. Perjalanan tersebut dianggap sangat berhasil. Lalu beliau pindah ke Sipirok dan disana bertugas untuk mendirikan sebuah sekolah. Pada bulan Nopember 1863, dia mengunjungi daerah Silindung. Disini dia menghadapi masalah sifat permusuhan dari raja-raja didaerah tersebut. Namun dia sudah bertekad untuk dapat tinggal disana, mengenal sifat orang batak dan melayani mereka. Keteguhan hatinya untuk hidup sederhana yang bersifat penyangkalan diri, ketekunan dan kepandaiannya dibidang pengobatan menyebabkan dia dapat tinggal dengan orang Batak dan melayani mereka, jasmani maupun rohani. Rencananya adalah untuk hidup jauh dari kehidupan perekonomian setempat dan akhirnya mendirikan suatu koloni Kristen yang dapat memenuhi kebutuhan sendiri.

Orang - orang yang pertama, empat lelaki, empat wanita dan lima anak-anak, dibaptis oleh Nommensen pada tangal 27 Agustus 1865. Dia juga mendirikan Huta Dame (Kampung Pardamean) dengan sebuah gereja sederhana, sekolah dan beberapa rumah lain. Tantangan demi tantangan yang datang dari masyarakat, raja-raja dan bahkan dari lembaga zending di Barmen dihadapi Nommensen dengan tabah dalam merealisasi cita-citanya.

Dalam sepucuk surat yang dikirimkannya ke Barmen, dia berbicara tentang suatu penglihatan yang dia perolah tentang hari depan masyarakat yang dilayani ini :
"Dalam roh saya melihat dimana-mana jemaat-jemaat Kristen, sekolah-sekolah dan gereja-gereja kelompok orang Batak tua dan muda yang berjalan ke gereja-gereja ini. Di setiap penjuru saya mendengar bunyi lonceng gereja yang memanggil orang-orang beriman datang ke rumah Alah. Saya melihat dimana-mana sawah-sawah dan kebun-kebun yang telah diusahakan, padang-padang penggembalaan dan hutan-hutan yang hijau, kampung-kampung dan kediaman-kediaman yang teratur disalamnya terdapat keturunan-keturunan yang berpakaian pantas. Selanjutnya, saya melihat pendeta-pendeta dan guru-guru orang pribumi Sumatera berdiri di panggung-panggung dan di atas mimbar-mimbar, menunjukkan cara hidup Kristen kepada yang muda maupun yang tua. Anda mengatakan bahwa saya seorang pemimpi, tetapi saya berkata : tidak, saya tidak. Saya tidak bermimpi. Iman saya melihat ini semua; hal ini akan terjadi, karena seluruh kerajaan akan menjadi milikNya dan setiap lidah akan mengetahuibahwa Kristus adalah Tuhan bagi kemuliaan Allah Bapa. Karena itu, saya merasa gembira, walaupun rakyat mungkin menentang firman Allah, yang mereka lakukan tepat seperti mudahnya mereka mencegah firman Allah dari hati mereka. Suatu aliran berkat pastilah akan mengalir atas mereka. Hari sudah mulai terbit. Segera cahaya terang akan menembus, kemudian Matahari Kebenaran dalam segala kemulianNya akan bersinar atas seluruh tepi-langit tanah Batak dari Selatan bahkan sampai ke pantai-pantai Laut Toba"

Menurut berbagai sumber, penglihatan tersebut diperolehnya ketika beliau berdoa di Siatas Barita, Tarutung, tempat Salib Kasih sekarang.
Ketika Nommensen meninggal pada tanggal 23 Mei 1918, gereja telah bertumbuh dan mencakup kurang lebih 180.000 orang anggota yang dibaptis, sekolah-sekolah yang berjumlah 510 buah itu mempunyai 32.700 orang murid yang terdaftar dan gereja yang dipimpin oleh 34 orang Batak yang ditahbiskan , 788 orang guru Injil dan 2.200 orang penatua.

SUSAHNYA MEMBANGUN RUMAH IBADAH

Di Indonesia ini aneh. Dimana-mana kalau pembangunan dihentikan atau ada pembongkaran itu disebabkan orang itu tidak punya dana dan daya yang cukup atau juga karena krisis ekonomi. itu yang wajar. tapi, yang aneh ada di Indonesia. Umat Kristiani bukannya tidak punya dana dan daya untuk membangun Gereja, namun orang-orang Islam yang fanatik selalu melaksanakan niat jahatnya untuk menggusur keberadaan rumah ibadah. membuat IMB sesulit pengemis membeli mobil. Pemerintah juga setali tiga uang, mereka dicekoki paham islamisme yang fanatis.
Hari ini, 29 April 2009 saya membaca kompas.com, disini ada berita tentang dicabutnya IMB mendirikan gereja oleh walikota Depok, nurmahmudi ismail, yang berasal dari partai itu tuh...alasannya terlalu berlebihan, karena ada sekelompok orang islam yang enggak setuju adanya gereja di situ. alasan yang menyesakkan hati. padahal saudara, tahun 2008 lalu saya main-main ke Tapanuli Utara, yang 95%umat Kristiani. di daerah Toba Samosir, tepatnya di Parapat ada beberapa masjid yang berdiri megah, padahal mereka hanya minoritas disitu, tapi pemerintah daerah dan masyarakat sekitar tidak masalah dengan adanya mesjid-mesjid itu.
Saya hanya menyarankan, jangan memilih presiden yang wakilnya dari partai berlabel agama tertentu. Kalau anda tidak mau umat Kristiani di Indonesia makin hari makin didiskriminasi. PILIHLAH PRESIDEN YANG NASIONALIS DAN PLURALIS. AMIN

Selasa, 28 April 2009

NICK VUJICIC

Hari ini saya mengajar Character Building di kelas IV dan VI. Ada yang istimewa, sebab biasanya kami hanya berdiskusi di kelas atau paling banter belajar di perpustakaan. Hari ini saya bawa kaset cd tentang Nick Vujicic, seorang motivator dari Australia. Dia tidak memiliki tangan, hanya memiliki satu kaki yang sangat pendek. Hebatnya, meski ia cacat tetapi semangatnya untuk mendapatkan yang terbaik sangat menginspirasi anak didik saya.
Nick Vujicic yang memiliki banyak keterbatasan saja mampu menyelesaikan kuliah sarjana di bidang ekonomi dan akuntansi, apalagi kita yang Tuhan beri kesempurnaan fisik, bukankah seharusnya mampu lebih baik?
Khusus bagi anak didik saya kelas VI yang 11 Mei nanti akan Ujian nasional, saya tak bosan-bosannya memotivasi mereka mencontoh semangat dan kepercayaan diri Nick Vujicic. Keberhasilan akan diraih manakala kita melaksanakan nasehat kuno' ora et labora' berdoa dan bekerja dengan sungguh-sungguh dan tekun. Saya rekomendasi anda untuk melihat cd kesaksian dari Nick Vujicic, pasti akan memberkati. AMIN

Senin, 27 April 2009

PENGAKUAN IMAN RASULI DALAM BERBAGAI BAHASA

Syahadat Para Rasul Pengakuan Iman Rasul
(Versi Katolik Roma) (Versi Protestan)
Aku percaya akan Allah, Aku percaya kepada Allah,
Bapa yang Mahakuasa, Bapa yang Mahakuasa,
pencipta langit dan bumi. Khalik langit dan bumi.
Dan akan Yesus Kristus, Dan kepada Yesus Kristus,
Putra-Nya yang tunggal,Tuhan kita. Anak-Nya yang Tunggal, Tuhan kita
yang dikandung oleh Roh Kudus, Yang dikandung daripada Roh Kudus,
dilahirkan oleh Perawan Maria; lahir dari anak dara Maria
Yang menderita sengsara Yang menderita sengsara¹
dalam pemerintahan Pontius Pilatus, di bawah pemerintahan Pontius Pilatus,
disalibkan, wafat dan dimakamkan; disalibkan, mati dan dikuburkan,
yang turun ke tempat penantian, turun ke dalam kerajaan maut
pada hari ketiga bangkit Pada hari yang ketiga bangkit pula
dari antara orang mati; dari antara orang mati
Yang naik ke surga, Naik ke sorga,
duduk di sebelah kanan Allah Bapa Yang mahakuasa, duduk di sebelah kanan Allah Bapa yang Mahakuasa,
dari situ Ia akan datang Dan dari sana Ia akan datang
mengadili orang hidup dan mati. untuk menghakimi orang yang hidup dan yang mati
Aku percaya akan Roh Kudus, Aku percaya kepada Roh Kudus,
Gereja Katolik² yang kudus, Gereja yang kudus dan am,²
Persekutuan para kudus persekutuan orang kudus
pengampunan dosa pengampunan dosa
Kebangkitan badan kebangkitan daging
kehidupan kekal. Amin dan hidup yang kekal. Amin

¹Sebagian versi hanya mengatakan "Yang menderita", tanpa "sengsara", dengan pertimbangan bahwa sengsara dengan sendirinya mengandung arti penderitaan.

²Katolik di sini berarti semesta dan universal, arti yang sama dengan kata am yang digunakan dalam versi Protestan.

VERSI LATIN
Credo in Deum Patrem omnipotentem;
Creatorem coeli et terrae.

Et in Iesum Christum, Filium ejus unicum, Dominum nostrum;
qui conceptus est de Spiritu Sancto, natus ex Maria virgine;
passus sub Pontio Pilato, crucifixus, mortuus, et sepultus;
descendit ad inferna;
tertia die resurrexit a mortuis;
ascendit ad coelos;
sedet ad dexteram Dei Patris omnipotentis;
inde venturus (est) judicare vivos et mortuos.

Credo in Spiritum Sanctum;
sanctam ecclesiam catholicam;
sanctorum communionem;
remissionem peccatorum;
carnis resurrectionem;
vitam oeternam. Amen.

TEKS YUNANI
Πιστεύω εις Θεον Πατερα, παντοκράτορα, ποιητην ουρανου και γης.

Και (εις) `Ιησουν Χριστον, υίον αυτου τον μονογενη, τον κύριον ήμων,
τον συλληφθέντα εκ πνεύματοσ άγίου, γεννηθέντα εκ Μαρίας της παρθένου,
παθόντα επι Ποντίου Πιλάτου, σταυρωθέντα, θανόντα, και ταφέντα,
κατελθόντα εις τα κατώτατα,
τη τρίτη `ημέρα `αναστάντα `απο των νεκρων,
`ανελθόντα εις τους ουρανούς,
καθεζόμενον εν δεξια θεου πατρος παντο δυνάμου,
εκειθεν ερχόμενον κρϊναι ζωντας και νεκρούς.

Πιστεύω εις το Πνυμα το `Αγιον,
αγίαν καθολικην εκκλησίαν,
αγίων κοινωνίαν,
άφεσιν αμαρτιων,
σαρκος ανάστασιν,
ξωήν αιώνιον. Αμήν.

BAHASA BATAK TOBA
Au porsea di Debata Jahowa, i do ama pargogo na so hatudosan i, na tu mompa langit dohot tano

Au porsea di Jesus Kristus, Anakni Debata Jahowa na sasada i, i ma na tinibuhon ni si Maria, na gabe-gabean sian tondi porbadia, andorang so hatubuan.
I do Tuhan ta na tumaon na bernit, di panguhuman ni silatus, na mate tarpajar do Ibana di hau pinorsilang, na tuat tu banua toru dung di tanom, na naek tu surgo di ari patoluhon lao hundul di siamun ni Debata Jahowa, di si do Ibana paima mulak sogot tu tano on, mangumhumi halak na mangolu dohot na mate

Au porsea di Tondi Porbadia, jala adong sada Huria Nabadia, huria hatopan ni halak kristen akka nabadia. dohot di hasesaan ni dosa, dohot di hatai na mandok mulak mangolu sogot daging ni halak naung mate rodi hangoluan na so ra suda.

Amen

BAHASA BATAK KARO
Aku tek man Yesus Kristus anakNa si Tonggal, Tuhanta, si jadi arah Kesah Si Badia, tibuh idur singuda-nguda nari si so keliamen, tergelar si Maria, si ngenanami kiniseran sangana pemerentahen Pontius Pilatus, nipakuken ku kayu persilang, mate, janari ikuburken, nusur kudoni kematen, petelu wariken enggo keke ibas si mate nari, nangkih ku Surga, perkundulna arah kemuhen Dibata, janari reh me Ia pagi ngeranaken si nggeluh ras si nggo mate.

Aku tek man Kesah Si Badia, janah lit sada Gereja Si Badia, persadan kalak siBadia, pengalemi dosa, kiniteken kula, kegeluhen si rasa lalap.

Amin

PENGAKUAN IMAN NICEA DALAM BEBERAPA VERSI DAN BAHASA

VERSI LATIN
Credo in unum Deum, Patrem Omnipotentem
factorem caeli et terrae, visibilium omnium et invisibilium.
Et in unum Dominum Iesum Christum, Filium Dei Unigenitum,
Et ex Patre natum ante omnia saecula. Deum de Deo, lumen de lumine,
Deum verum de Deo vero. Genitum, non factum, Consubstantialem Patri
per quem omnia facta sunt.
Qui propter nos homines et propter nostram salutem descendit de caelis.
Et incarnatus est de Spiritu Sancto
ex Maria virgine et homo factus est.
Crucifixus etiam pro nobis sub Pontio Pilato,
passus et sepultus est.
Et resurrexit tertia die secundum Scripturas.
et ascendit in caelum, sedet ad dexteram Patris.
Et iterum venturus est cum gloria, iudicare vivos et mortuos,
cuius regni non erit finis.
Et in Spiritum Sanctum, Dominum et vivificantem,
qui ex Patre (Filioque)* procedit.
Qui cum Patre et Filio simul adoratur et conglorificatur:
qui locutus est per prophetas.
Et unam, sanctam, catholicam et apostolicam Ecclesiam.
Confiteor unum baptisma in remissionem peccatorum.
Et expecto resurrectionem mortuorum,
et vitam venturi saeculi. Amen.

VERSI BAHASA YUNANI
Πιστεύομεν εἰς ἕνα Θεόν, Πατέρα, Παντοκράτορα, ποιητὴν οὐρανοῦ καὶ γῆς, ὁρατῶν τε πάντων καὶ ἀοράτων.

Καὶ εἰς ἕνα Κύριον Ἰησοῦν Χριστόν, τὸν Υἱὸν τοῦ Θεοῦ τὸν μονογενῆ, τὸν ἐκ τοῦ Πατρὸς γεννηθέντα πρὸ πάντων τῶν αἰώνων· φῶς ἐκ φωτός, Θεὸν ἀληθινὸν ἐκ Θεοῦ ἀληθινοῦ, γεννηθέντα οὐ ποιηθέντα, ὁμοούσιον τῷ Πατρί, δι' οὗ τὰ πάντα ἐγένετο.

Τὸν δι' ἡμᾶς τοὺς ἀνθρώπους καὶ διὰ τὴν ἡμετέραν σωτηρίαν κατελθόντα ἐκ τῶν οὐρανῶν καὶ σαρκωθέντα ἐκ Πνεύματος Ἁγίου καὶ Μαρίας τῆς Παρθένου καὶ ἐνανθρωπήσαντα.

Σταυρωθέντα τε ὑπὲρ ἡμῶν ἐπὶ Ποντίου Πιλάτου, καὶ παθόντα καὶ ταφέντα.

Καὶ ἀναστάντα τῇ τρίτῃ ἡμέρα κατὰ τὰς Γραφάς.

Καὶ ἀνελθόντα εἰς τοὺς οὐρανοὺς καὶ καθεζόμενον ἐκ δεξιῶν τοῦ Πατρός.

Καὶ πάλιν ἐρχόμενον μετὰ δόξης κρῖναι ζῶντας καὶ νεκρούς, οὗ τῆς βασιλείας οὐκ ἔσται τέλος.

Καὶ εἰς τὸ Πνεῦμα τὸ Ἅγιον, τὸ κύριον, τὸ ζωοποιόν, τὸ ἐκ τοῦ Πατρὸς ἐκπορευόμενον, τὸ σὺν Πατρὶ καὶ Υἱῷ συμπροσκυνούμενον καὶ συνδοξαζόμενον, τὸ λαλῆσαν διὰ τῶν προφητῶν.

Εἰς μίαν, Ἁγίαν, Καθολικὴν καὶ Ἀποστολικὴν Ἐκκλησίαν.

Ὁμολογῶ ἓν βάπτισμα εἰς ἄφεσιν ἁμαρτιῶν.

Προσδοκῶ ἀνάστασιν νεκρῶν.

Καὶ ζωὴν τοῦ μέλλοντος αἰῶνος.

Ἀμήν.

VERSI INDONESIA
Versi Katolik Versi Protestan
Aku percaya akan satu Allah, Bapa yang Maha Kuasa Aku percaya kepada satu Allah, Bapa yang Maha Kuasa
Pencipta langit dan bumi dan segala sesuatu yang kelihatan dan tak kelihatan. Pencipta langit dan bumi, segala sesuatu yang kelihatan dan yang tidak kelihatan.
Dan akan Tuhan Yesus Kristus, Putra Allah yang Tunggal, Dan kepada satu Tuhan, Yesus Kristus, Anak Allah yang Tunggal,
Ia lahir dari Bapa sebelum segala abad. Allah dari Allah, terang dari terang. yang lahir dari Sang Bapa sebelum ada segala zaman. Allah dari Allah, terang dari terang.
Allah benar dari Allah benar. Ia dilahirkan, bukan dijadikan, sehakekat dengan Bapa Allah yang sejati dari Allah yang sejati, diperanakkan, bukan dibuat, sehakekat dengan Sang Bapa,
segala sesuatu dijadikan olehnya. yang dengan perantaraan-Nya, segala sesuatu dibuat;
Ia turun dari sorga untuk kita manusia, dan untuk keselamatan kita. yang telah turun dari sorga untuk kita manusia, dan untuk keselamatan kita,
dan Ia menjadi daging oleh Roh Kudus dan menjadi daging oleh Roh Kudus
dari Perawan Maria dan menjadi manusia. dari anak dara Maria, dan menjadi manusia.
Ia pun disalibkan untuk kita waktu Pontius Pilatus yang disalibkan bagi kita di bawah pemerintahan Pontius Pilatus,
Ia wafat kesengsaraan dan dimakamkan. menderita dan dikuburkan;
Pada hari ketiga Ia bangkit, menurut Kitab Suci. yang bangkit pada hari ketiga, sesuai dengan isi Kitab-kitab,
Ia naik ke sorga, duduk di sisi kanan Bapa dan naik ke sorga; yang duduk di sebelah kanan Sang Bapa
Ia akan kembali dengan mulia, mengadili orang yang hidup dan yang mati; dan akan datang kembali dengan kemuliaan untuk menghakimi orang yang hidup dan yang mati;
KerajaanNya takkan berakhir. yang Kerajaan-Nya takkan berakhir.
Aku percaya akan Roh Kudus, Ia Tuhan yang menghidupkan; Aku percaya kepada Roh Kudus, yang menjadi Tuhan dan yang menghidupkan
Ia berasal dari Bapa (dan Putra)¹ yang keluar dari Sang Bapa dan (Sang Anak)¹,
Yang serta Bapa dan Putra, disembah dan dimuliakan. yang bersama-sama dengan Sang Bapa dan Sang Anak disembah dan dimuliakan,
Ia bersabda dengan perantaraan para nabi yang telah berfirman dengan perantaraan para nabi.
Aku percaya akan Gereja yang satu, kudus, katolik² dan apostolik. Aku percaya satu Gereja yang kudus dan am² dan rasuli.
Aku mengakui satu pembaptisan akan penghapusan dosa. Aku mengaku satu baptisan untuk pengampunan dosa.
Aku menantikan kebangkitan orang mati, Aku menantikan kebangkitan orang mati
dan kehidupan di akhirat. Amin. dan kehidupan di zaman yang akan datang. Amin.
¹ Gereja Barat menambahkan filioque (Putra atau Sang Anak) ke dalam Kredo Nicea
² Katolik di sini berarti semesta, am, dan universal.

KASIH MENGALAHKAN SEGALANYA

Bacaan: Mazmur 91:1-16

William Devers merupakan salah satu anggota marinir AS yang turut berperang melawan Jepang pada PD II. Meski masih muda, Devers terang-terangan menyatakan dirinya atheis. Tak satupun argumen, kutipan Alkitab, bahkan nasihat rekan-rekannya sesama marinir yang dapat menggoyahkannya. Suatu hari, kompi Devers terlibat kontak senjata dengan sekelompok tentara Jepang yang sedang berpatroli. Insiden itu menyebabkan beberapa rekannya tewas dan terluka, termasuk seorang pendeta tentara. Dalam keadaan sekarat, pendeta itu memanggil Devers. “Di kantongku sebelah kiri…ambillah...kumohon… Semalam aku bermimpi. Dalam mimpiku ada malaikat mendatangiku dan mengatakan bahwa aku harus membuatmu mengambil Alkitab ini. Ambillah nak, kumohon.” Demi menenangkan orang itu, Devers mengambil Alkitab itu lalu memasukkannya ke dalam kantongnya.

Beberapa menit kemudian, pasukan Kopral Devers disergap oleh patrol Jepang. Dan sebelum mengetahui apa yang telah terjadi, ia telah tergeletak di tanah. Pikirannya menghadapi kegelapan, pasti ia sedang sekarat. Ketika sadar, ia merasakan luka tembak di dadanya. Namun tidak ada darah. Peluru menembus ke dalam Alkitab yang dibawanya di dalam kantong, bersarang di kitab Mazmur 91:7: “Walau seribu orang rebah di sisimu, dan sepuluh ribu di sebelah kananmu, tetapi itu tidak akan menimpamu.”

Semua dosa dan penolakan kita terhadap kasih Tuhan tidak akan pernah mengubah fakta bahwa Dia mengasihi kita. Tuhan Yesus menegaskan hal ini kala mengatakan, “... Bapamu yang di sorga, yang menerbitkan matahari bagi orang yang jahat dan orang yang baik dan menurunkan hujan bagi orang yang benar dan orang yang tidak benar” (Mat. 5:45). Namun demikian, tetap ada perbedaan antara mereka yang menolak dan mereka yang menerima-Nya. Mereka yang hidup di dalam Tuhan bukan hanya akan diberkati, tapi akan diberkati secara berkelimpahan (Yoh. 10:10). Saat ini pastikanlah hati dan kehidupan kita selalu terbuka untuk mengalami pengalaman-pengalaman indah bersama-Nya. AMIN

14 PERHENTIAN JALAN SALIB

Menurut tradisi Kristiani terdapat 14 episode penderitaan dari jalan salib Tuhan Yesus. Perhentian pertama: Yesus dijatuhi hukuman mati. Perhentian kedua: Yesus memanggul salibNya. Perhentian ketiga: Yesus jatuh untuk pertama kalinya. Perhentian keempat: Yesus bertemu dengan Maria, ibuNya. Perhentian kelima: Simon orang Kirene membantu Yesus memanggul salibNya. Perhentian keenam: Veronika mengusap wajah Yesus. Perhentian ketujuh: Yesus jatuh untuk kedua kalinya. Perhentian kedelapan: Yesus bertemu dengan wanita-wanita Yerusalem. Perhentian kesembilan: Yesus jatuh untuk ketiga kalinya. Perhentian kesepuluh: Pakaian Yesus ditanggalkan. Perhentian kesebelas: Yesus dipaku di kayu salib. Perhentian keduabelas: Yesus wafat di kayu salib. Perhentian ketigabelas: Yesus diturunkan dari salib. Perhentian keempatbelas: Yesus dibaringkan di dalam kubur. AMIN

Prinsip-Prinsip Penafsiran Alkitab menurut St Agustinus

Bapa gereja mula-mula, Agustinus memberikan beberapa prinsip untuk menafsirkan kebenaran Kitab Suci bagi kita. Pertama, Penafsir harus memiliki iman Kristiani yang sejati. Kedua, Makna harafiah dan kesejarahan Alkitab harus dijunjung tinggi. Ketiga, Tugas penafsir adalah memahami makna yang dimaksudkan oleh penulis Alkitab, bukannya memaknai teks tersebut dengan pengertian dan maksudnya sendiri. Keempat, Penafsir harus mengacu pada keyakinan iman tradisional (pedoman iman). Kelima, sebuah ayat Alkitab seharusnya dipelajari dalam konteksnya, tidak terpisah dari ayat-ayat disekitarnya. Keenam, jika makna suatu teks kurang jelas, tidak ada sesuatu pun dalam teks tersebut dapat dibuat menjadi suatu persoalan yang tergantung pada iman tadisional. Ketujuh, Roh Kudus tidak menggantikan pengetahuan yang diperlukan dalam memahami Alkitab. Penafsir sebaiknya memahami bahan penunjang, seperti bahasa Ibrani, Yunani, Geografi, dan lainnya. Kedelapan, Ayat-ayat yang tidak dapat dipahami dengan jelas harus memberi jalan bagi ayat-ayat yang jelas. Kesembilan, penafsir seharusnya memperhitungkan pewahyuan Roh Kudus yang berlangsung terus menerus. AMIN

Sabtu, 25 April 2009

LAKUKANLAH DENGAN SUNGGUH-SUNGGUH!

Saat kita diberi kepercayaan untuk melaksanakan suatu tanggung jawab, hendaklah itu dilaksanakan dengan sungguh-sungguh dan haruslah dapat dipertanggungjawabkan. Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia, demikian kata firman TUHAN dalam Kolose 3:23. Setiap tanggungjawab memerlukan komitmen dan kesungguhan sehingga hasil yang didapatkan akan maksimal. Jangan pernah meremehkan sekecil apapun tugas yang diberikan kepada kia, sebab Allah akan memperhitungkannya. Apabila kita sungguh-sungguh dalam perkara kecil, maka pada waktunya nanti ada sesuatu yang besar dan luar biasa akan diberikan Allah pada kita. AMIN

Musim Carut Marut

Saat ini, segalanya menjadi carut marut. mulai dari carut marutnya DPT Pemilu, suhu politik, hingga suhu udara dan musim. semua carut marut, tak bisa ditebak lagi. Lihat saja, cuaca pagi hari nampaknya akan cerah sepanjang hari, eeh baru jam 11 siang udah mendung dan ndak berapa lama kemudian tiba-tiba tanpa sms ataupun telepon, air hujan mengalir deras dari langit, eh belum selesai kaget kena air, dianya udah berhenti. sepertinya setiap kilometer punya cuaca masing-masing. semua memusingkan dan membuat kita sakit.
Inilah kebenarannya, dunia semakin tua, semakin sakit, siapa yang buat? ya kita sendiri. kita yang membuang sampah sembarangan, kita yang menggunduli hutan, merusak lingkungan, mencairkan es di kutub dengan pemakaian karbon berlebihan, sekarang rasakan sendiri hasilnya.
sudah saatnya kita sadar, dan bertobat hehehe...jangan buang sampah sembaranan, tanam pohon di halaman or kebun rumah, biasakan hemat listrik. kalau kita mau peduli dengan lingkungan niscaya alam ini juga akan sayang sama kita. bukankan Tuhan sendiri yang meminta kita untuk menjaga alam lingkungan sekitar kita. AMIN

Kamis, 23 April 2009

GONJANG-GANJING PEMILU

Pemilu Legislatif baru saja selesai digelar, saat ini semua mencermati hasil yang didapatkan. ada yang bersukaria karena mampu melebihi target yang ingin dicapai, tidak sedikit pula(atau malah sebagian besar) kecewa dengan perolehan suaranya, tak terkecuali PDS yang katanya 'partainya orang Kristen.' Perolehan sementara menunjukkan partai ini hanya mampu meraih 1,2% suara nasional. Demikian pula dengan Golkar dan PDI Perjuangan yang terpaku disekitar 14%an saja, padahal tahun 2004 Golkar mampu meraih 21% suara. Demokratlah yang patut bersukaria(asal jangan euforia) karena sampai saat ini mampu meraih sekitar 20% suara.
Pemilu ini membawa banyak kejutan-kejutan, yang kecil makin kecil, yang besar makin kecil, yang menengah ada yang makin besar, makin kecil atau stagnan saja. nah, yang hebat ada dua parti baru Gerindra dan Hanura yang mampu melampaui electoral treshold 2,5%. Partai Hanura di kisaran 3,5%an dan Gerindra 4-5% suara nasional. kedua partai ini mampu menarik simpati masyarakat secara cukup signifikan.
Lantas mengapa hal ini bisa terjadi, menurut saya, masyarakat sudah bosan dengan janji-janji partai lama yang ternya hanya mengumbar janji semu belaka. saat partai-partai baru memberikan konsep pembangunan yang baru maka masyarakat tertarik. Demokrat berhasil mendapatkan suara yang signifikan karena figur Dr Susilo Bambang Yudhoyono, MA sangat terkenal dan elektabel bagi masyarakat kita, wibawa, kesantunan dan kenegarawanan beliau sangat mempengaruhi perolehan Demokrat, sebab tanpa SBY Demokrat cukup sulit memenangi pemilu kali ini. PDI P dianggap kurang konsisten dengan komitmennya, disatu saat mereka menolak mentah-mentah BLT(bantuan langsung tuni) tetapi kemudin 'menjilat lidah sendiri' dengan beriklah kalau mereka mendukung program ini. Golkar juga banyak ditinggalkan oleh para pemilih tradisionalnya karena kurang mampu menunjukkan keunggulan mereka pada masyarakat, dan kalah lincah dalam menarik perhatian masyarakat, baik melalui iklan maupun terjun langsung ke lapangan. Partai ini terbuai dengan keyakinan akan loyalitas para pemilihnya. disisi yang lain, pemilu kali ini menunjukkan bahwa masyarakat mulai berpikiran maju dan tidak terpaku pada loyalitas buta akan satu partai tertentu. Masyarakat mampu menilai secara arif dan bijaksana, siapakah yang layak mewakili mereka di kursi dewan yang terhormat.
Terakhir, saya mau mengingatkan supaya kita mau menerima hasil pemilu ini dengan lapang dada dan berjiwa negarawan, tidak terjebak kepentingan sesaat dan mengabaikan proses demokrasi yang tengah berlagsung. apabila ada pelanggaran hendaknya dilaporkan pada pihak berwenang, seprti panwaslu, polisi maupun Mahkamah Konstitusi. Semua masalah pemilu hendaknya diselesaikan menurut hukum yang berlaku dan tidak perlu mencederai proses demokrasi. Pada pemilihan presiden mendatang, marilah kita gunakan hak pilih kita dengan sebaik-baiknya. Memilih sesuai hati nurani.AMIN

Rabu, 22 April 2009

GUSTI ORA SARE

Gusti ora sare atau Tuhan enggak tidur memang cocok banget buat menggambarkan betapa Dia selalu ada buat kita. saat pagi-pagi banget kita datang padaNya, DIa ada n mo ngedengerin doa kita, siang begitu, sore begitu, malam begitu, bahkan larut malam pun Tuhan selalu ada bagi kita. sebagai anak-anakNya, Tuhan jauh lebih tahu kebutuhan dan permasalahan yang sedang kita hadapi. karena itu, datang pada Tuhan dengan nyanyian syukur serta doa parmohonan. setiap waktu setiap saat setiap keadaan Tuhan selalu siap mendengar obrolan kita, sebab Gusti Yesus mboten sare. AMIN

Selasa, 21 April 2009

SERAHKANLAH BEBANMU

(28) Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.
(29) Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan
30) Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Kupun ringan."

Itulah ajakan Juruselamat bagi sekalian umat manusia, cintaNya membuat Allah yang Mahamulia rela masuk dalam sejarah dunia, bukan hanya itu, IA menawarkan kesukaan bagi dunia.
Lihatlah hari-hari ini banyak orang-orang menjadi depresi bahkan terganggu jiwa dan psikologisnya, karena persoalan yang mendera. mereka tidak mendengarkan seruan sang Juruselamat. Tidak hanya mereka, kitapun bisa mengalami stres, depresi bahkan gangguan jiwa, karena itu jangan abaikan ajakan Juruselamat.
Tuhan Yesus mengundang setiap manusia yang berbeban agar tidak memikul sendiri beban tersebut, sebab Allah rindu memberikan kelegaan. Jangan biarkan hidupmu dipenuhi oleh beban hidup yang tak terkira dahsyatnya. Datang dan serahkan segala bebanmu kepada Tuhan Yesus. AMIN

Senin, 20 April 2009

UJIAN NASIONAL BERSAMA YESUS

Bulan-bulan menghadapi ujian nasional tentunya setiap sekolah sudah mempersiapkan siswa dan siswinya dengan sebaik mungkin. ada yang memberikan les atau pelajaran tambahan, teknik-teknik mengerjakan ujian yang efektif dan efisien, bahkan ada yang sampai mengkarantinakan siswa-siswinya, hal ini bermuara pada satu keinginan, yaitu supaya semua anak didik di sekolah tersebut bisa lulus dengan nilai yang memuaskan.
apakah semua itu cukup?bagi kita orang percaya, jelas belum cukup, sebab kita perlu mengundang Tuhan Yesus memberikan pertolonganNya. Selain berusaha sekuat tenaga, undanglah Roh Kudus supaya memberikan hikmat dan pengertian saat menghadapi ujian nasional. Jangan biarkan kita mengandalkan kemampuan atau kehebatan sendiri. jangan pula mengharapkan ada contekan atau 'bantuan' dari guru dan teman. awalilah ujian dengan semangat dan keyakinan, kepercayaan diri, dan yang terpenting adalah percaya bahwa Tuhan tidak akan membuat kita malu asalkan kita mau berusaha dan meminta padaNya dalam doa dan ucapan syukur(Filipi 4). AMIN

HARI MINGGU = HARI SABAT?

Apakah hari sabat yang disebutkan berkali-kali dalam Alkitab adalah sama dengan hari minggu di masa modern? Memang, secara fungsi hari sabat dalam Alkitab dan hari Minggu di masa kini memiliki fungsi yang sama, yaitu sebagai hari yang umum digunakan oleh umat Kristiani untuk beribadah kepada Tuhan. namun, sebenarnya hari sabat dalam Alkitab dan hari minggu adalah hari yang berbeda. Hari sabat yang digunakan umat Yahudi untuk beribadah dalam masa sekarang dikenal sebagai hari sabtu, yang juga digunakan umat Kristen Adventis untuk beribadah. Hari sabtu adalah hari ketujuh atau hari istirahat, menurut Perjanjian Lama dan hari minggu adalah hari pertama.
Lantas kenapa sekarang kita beribadah di hari Minggu? Kisah ini dimulai tidak lama setelah kebangkitan TUHAN Yesus, dalam rangka memberikan penghormatan akan hari kebangkitanNya murid-murid TUHAN mengadakan ibadah pada hari Tuhan(sekarang dikenal sebagai hari minggu) dan mulai meninggalkan kebiasaan ibadah pada hari sabat (sabtu). hal ini juga menegaskan pembedaan antara agama Kristen dengan agama Yahudi. Hari minggu sendiri secara etimologis berasal dari bahasa Portugis 'dominggo' yang artinya juga Hari TUHAN.
Kaisar Konstantin Agung yang Kristen mulai mengeluarkan perintah supaya hari minggu dijadikan hari libur di seluruh wilayah kekaisarannya(Romawi). Hal itu berlaku hingga saat ini hampir di seluruh dunia. dengan begitu, dapat disimpulkan bahwa, meskipun hari sabat dalam Alkitab bukanlah hari minggu pada masa modern ini, tetapi hal ini tidak mengurangi kekudusan ibadah, sebab hari minggu adalah Hari Tuhan. Kalau setiap hari minggu kita ke gereja, itu berarti juga merayakan dan memperingati kebangkitan TUHAN Yesus dari dunia orang mati. AMIN

Sabtu, 18 April 2009

KRISTEN GAUL

Kira-kira salah ndak ya kalo kita ikutan jadi anak gaul, yang sukanya mejeng-mejeng, rambut diwarnai, pake aksesoris ini itu, n bla bla bla... ada orang yang gak setuju, coz anak Tuhan mestinya menjadi teladan n berkat buat orang laen, kan lo anak gaul kesannya gk peduli mas sekitarnya, ada juga yang lebih moderat, katanya gak apa-apa jadi anak Kristen yang gaul, coz nie kan ngebuat kita makin diterima sekitar n mengikuti perkembangan jaman, yang penting gak melakukan sesuatu yang bertentangan dengan Alkitab, seperti seks bebas, make narkoba, minum-minuman keras alias mabuk-mabukan, bertindak anarkis, merugikan orang lain, n sejenisnya. danh yang ketiga lebih radikal, katanya gak apa-apa anak Tuhan jadi gaul, coz saat ini bukan lagi jaman Tuhan Yesus, dunia semakin maju n gak terbatas, semuanya dibuat untuk kenyamanan dan kebutuhan umat manusia termasuk anak-anak muda Kristen. Semua boleh, asalkan tidak merugikan orang lain secara langsung.
Lantas apa pendapat saya? pada dasarnya saya seh lebih setuju dengan pendapat yang agak moderat, enggak terlalu kolot tapi juga masih memegang dasar-dasar kebenaran. jadi anak-anak Tuhan yang gaul boleh aja, mau mejeng-mejeng, jalan-jalan, kongkow-kongkow ndak masalah, tetapi akan menjadi masalah kalo tempat kongkownya di diskotik, club malam or bar. mau pake aksesoris macem-macem gak masalah, tetapi akan jadi masalah kalo kita enggak tahu menempatkan kapan aksesoris itu dipake, kita bisa menjadi enggak peka dengan keadaan sekitar, atau malah mengundang niat jahat orang buat merampok or menodong kita. nonton bioskop bareng temen-temen itu baik buat mengurangi stress, tetapi menjadi tidak baik kalau yang ditonton adalah film yang gak bener or bioskop malah digunain jadi tempat 'maksiat' ma pacar...
Intinya adalah, boleh aja kita jadi anak gaul, namun ujilah tindakan-tindakan kita dengan Firman Tuhan. Kalau bertentangan, yang boleh tadi menjadi tidak boleh. Bagi kita anak-anak muda Kristiani, Firman Allah alias Alkitab adalah standar tertinggi dalam menilai kebenaran dan perilaku hidup. AMIN

RANCANGAN TUHAN

Ada suatu guyonan, ceritanya bang Roni sedang bingung mendapati bahwa dirinya sekarang menjadi pengangguran setelah di PHK dari perusahaan tempatnya bekerja. dia sibuk berdoa dan berusaha membuat Tuhan tak bisa menolak keinginannya. Dia malas berusaha, karena putus asa dengan krisis global yang sedang melanda dunia. doanya "Tuhan, berapa lama seribu tahun bagiMu?" TUHAN menjawab: seribu tahun mah cuma sedetik di hadapanKu. Roni mengejar lagi, "trus kalo semilyar tuh berapa dihadapnMu Tuhan? Jawab Tuhan: itu mah sedikit banget, cuma seratus rupiah bagiKu. Roni merasa Tuhan akan kena perangkapnya dan ndak bisa menghindar lagi. ia berusaha men skakmat, katanya: kalo begitu Tuhan, aku hanya minta sedikit dariMu. Tolong berikan aku uang seratus rupiah aja Tuhan, gampang kan????. Tuhan menjawab: gampang, tapi tunggu sedetik lagi ya. Rudi: haaaaaaaaaaaaaaa
Demikian bukan kemauan kita? kita mau TUHAN ikuti mau kita, memenuhi tidak hanya kebutuhan namun juga selera kita yang macam-macam. Tuhan menjadi 'anak' dan bukan BAPA dalam bidup kita. kita berusaha membuat Tuhan menuruti kemauan kita. padahal, kalau kita mau menuruti kehendak dan rencanaNya, IA sedang mempersiapkan masa depan dan kehidupan yang baik dan menjanjikan bagi kita. Syaratnya, berdoa tekun dan minta Tuhan memberkati, kemudian miliki iman dan pengharapan yang kokoh dalam Tuhan serta yang ketiga berusahalah sungguh-sungguh untuk mendapatkan apa yang kita impikan. ORA ET LABORA. AMIN

Jumat, 17 April 2009

JANJIMU SEPERTI FAJAR

Terkadang kita tidak menyadari betapa Tuhan mengasihi kita, betapa kita berharga di hadapanNya, bahkan seperti biji mata bagiNya. Terkadang, kalau ndak mau dibilang sering dengan egois, mengatakan bahkan berteriak-teriak "Tuhan dimanakah Engkau?"aku sendirian menghadapi beban ini. bahkan tak jarang cacian dan makian keluar dari mulut kita. Apakah Tuhan benar-benar ndak sayang ma kita?
Tuhan selalu ingat dan menepati janjiNya, Ia tak akan pernah melupakan kita. Saat duka dan suka Dia selalu hadir bagi kita. Janjinya akan selalu ditepati pada waktunya. tentu saja, fajar akan merekah di pagi hari, meskipun kita mengharapkan bahkan merengek-rengek supaya pada malam hari matahari terbit hal ini tak akan terjadi, sebab semua ada waktunya. Sebab itu kalau saat ini kita mengalami kegalauan hati, jangan khawatir lagi akan kehidupanmu. Berusaha dengan sungguh-sungguh dan nantikanlah janji Tuhan yang pasti akan membuatmu berhasil, sepasti munculnya matahari hari ini.AMIN

PASKAH DALAM KEBERSAMAAN

Pagi ini kami keluarga besar KB-TK-SD Budya Wacana merayakan hari Paskah, kebangkitan Tuhan kita Yesus Kristus. Momen ini juga pengalaman pertama saya dalam merayakan paskah di tempat saya melayani ini. Puji Tuhan semua acara berjalan dengan lancar dan baik,terlebih indah segala pujian dan kehormatan hanya kemuliaan nama Tuhan Yesus. Ada acara pujian, cerita tentang makna Paskah bagi kita dan doorprize dengan hadiah menarik. Semua acara ini mampu menyedot perhatian anak-anak. Meskipun saya pribadi terkesan dengan acara ini, tetapi dalam rangkan Paskah ini saya lebih terkesan dengan acara sesudah itu.
Sesudah semua acara ibadah selesai, semua anak masuk ke kelas untuk mengadakan perjamuan kasih (mereka telah diberitahu sebelumnya supaya hari ini membawa makanan), disinilah kebersamaan, saling memberi, kasih dan sukacita dalam kebersamaan muncul dalam perilaku yang nyata, tidak hanya teks book atau sekedar materi Character Building yang saya ajarkan. Mereka betul-betul nampak sebagai sebuah keluarga besar. Saya sangat bahagia.
Kebahagiaan ini bukan hanya milik mereka, namun juga bagi semua guru, sebab setelah acara kelas selesai, mereka mulai berlomba-lomba untuk mengajak bapak/ibu guru untuk mengunjungi kelas mereka serta menikmati apa yang telah mereka bawa. Saya sampai kewalahan menanggapi undangan mereka, sudah terlalu banyak makanan yang mampir ke perut saya hari ini hehehe...makanya tambah gendut nieh. Semua yang mereka lakukan adalah wujud nyata kasih Kristus yang telah datang untuk menebus dosa-dosa kita. AMIN

Kamis, 16 April 2009

BERUSAHA PASTI BERHASIL

Setiap keberhasilan yang sejati pasti dimulai dengan usaha yang sungguh-sungguh dan tidak kenal lelah. Lihat saja, di tahun 1970-an pak Sosrodjojo memiliki ide untuk memasarkan air minum dalam kemasan, padahal ketika itu belum ada orang yang menjual air putih dalam kemasan. Ia tahu resikonya, ia pasti akan dicemooh dan diremehkan oleh rekan-rekannya. tetapi, lihat saja sekarang karena kegigihan beliau, air minum aqua telah dikenal hampir seluruh penduduk Indonesia, bahkan usahanya semakin menggurita dan mampu menggerakkan pebisnis lain melakukan hal yang serupa. karena itu, ingatlah setiap keberhasilan memerlukan usaha, perjuangan dan keringat bahkan air mata.
Kalau kita mau mendapatkan keberhasilan hendaknya dilandasi dengan perjuangan yang tanpa mengenal rasa putus asa, lebih dari itu kita memerlukan campur tangan Tuhan. Mintalah kekuatan kepadaNya supaya kita dimampukan untuk meraih keberhasilan tanpa kehilangan nilai-nilai sportifitas dan kasih terhadap orang lain. AMIN

IMAN YABES

Dalam 1 Tawarikh 4:9-10 Yabes yang dianggap memiliki masa depan suram berani untuk berseru kepada Tuhan, bukan berseru sembarang berseru, namun ia berani meminta sesuatu yang dianggap terlalu tinggi untuk dia dapatkan. sesuatu yang mungkin bagi sebagian orang dianggap mustahil. inilah keistimewaan iman Yabes.
Bagi kita, anak-anak Allah masa kini, hal ini mengingatkan kita akan adanya hak istimewa dari Bapa di Sorga, yaitu hak untuk meminta apa yang kita butuhkan tanpa rasa sungkan dan malu. masalahnya adalah apakah kita telah memanfaatkan keistimewaan tersebut? TUHAN menunggu kita meminta kepadaNya, jangan biarkan IA menunggu terlalu lama. Sampaikan permintaanmu hari ini dalam doa dan ucapan syukur.
inilah nasehat rasul Paulus bagi kita dalam Filipi 4:6-7: (6) Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.7) Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus.
AMIN

Rabu, 15 April 2009

DAG DIG DUG MENANTI UJIAN

"Sebentar lagi ujian, aku takut banget, tolong doain ya kak" ini telephon dari saudara saya di Medan. dia sudah kelas XII dan tanggal 20 April ini akan mengikuti ujian akhir nasional, kalo gak lulus itu artinya 'sia-sia'lah perjuangannya selama tiga tahun ini. inilah cerminan dunia pendidikan kita yang terlalu sentralistik dalam menilai kemampuan siswa/i nya. sebagai kakak, saya bisanya ya mendoakan dan memberi semangat padanya, bahwa keberhasilan harus dimulai dengan doa, perjuangan dan kepercayaan diri.
Kalau mau jujur, memang standar kelulusannya terbilang biasa-biasa saja, kalau tidak bisa dikatakan rendah, sebab hanya 5,5. Namun, yang tak terbilangkan adalah rasa ngerinya hati kita saat mendengar bahwa ujian ini mampu membuat kita nyanggong setahun lagi di sekolahan,n ini bener-bener gak asik.
Ada tiga hal yang perlu dilakukan supaya mampu mengusai diri saat ujian. Maksudnya menguasai diri adalah mampu menguasai rasa kuatir dan takut yang berlebihan dan mampu menguasai keinginan untuk mencontek atau dapat bocoran soalsoal. Pertama, BERDOA kepada Tuhan Yesus, sebab kita sadar akan kelemahan kita sebagai manusia biasa. kita memerlukan sesuatu yang lebih superior dari kita dan itu Allah Yang Maha Kuasa sendiri. Jangan segan, sungkan apalagi malu ngomong ma Bapa di Surga, sebab IA rindu mendengar suara kita. Kedua, BERJUANG, ndak ada perjuangan yang mudah namun kalau kita sungguh-sungguh pasti ada akhir yang bahagia. Ketiga, KEPERCAYAAN DIRI, hal ini berbeda dengan kesombongan. kepercayaan diri bersifat positif dan menghasilkan perbuatan yang baik, misalnya tidak mencontek atau melihat punya teman. Kepercayaan diri yang baik hendaknya didasari dengan kepercayaan kepada Yesus dan perjuangan yang gigih untuk mendapatkan nilai terbaik. Akhirnya, saya mengucapkan selamat berjuang kepada adikku yang di Medan itu, dan juga kepada setiap teman-teman, rekan-rekan maupun adik-adik dimana saja berada. Semoga anda mendapatkan hasil yang membahagiakan. Tuhan Yesus memberkati. AMIN

SINGA YEHUDA

Dalam tradisi Yahudi, suku Yehuda dilambangkan dengan singa, hal ini menggambarkan keberanian dan keperkasaan suku Yehuda. dari suku Yehudalah muncul Messias yang dijanjikan kepada kaum Israel, dari keturunan Daud, keturunan Abraham. Messias ini digenapi melalui kehadiran Yesus sebagai penebus dosa dunia dan mengembalikan kejayaan kerajaan Israel, namun hal ini rupanya telah disalahmengertikan oleh sebagian besar rakyat Israel kala itu, sebab Yesus mengembalikan kejayaan Israel dalam arti rohani. artinya, IA mengembalikan manusia kepada fitrahnya, yaitu anak-anak Allah yang akan mewarisi KERAJAAN SURGAWI. Kekecewaan inilah yang mendasari kepercayaan agama Yahudi untuk terus menanti kedatangan Messias hingga saat ini. Sekarang, kita baru saja memperingati pengorbanan Tuhan Yesus di kayu salib dan merayakan kebangkitan Tuhan Yesus, sebentar lagi kita akan merayakan kenaikan Tuhan Yesus ke surga dan disusul dengan hari Pentakosta atau pencurahan Roh Kudus. semua peringatan dan perayaan itu tidak akan memiliki arti dan makna apa-apa, kecuali bila kita sudah mengalami pertemuan pribadi dengan Sang Singa Yehuda, dan dibuktikan dengan perilaku kita sehari-hari.

Selasa, 14 April 2009

SETELAH PASKAH, APA?

Pertanyaan ini bisa memiliki berbagai arti, seperti: setelah perayaan paskah, ada perayaan apa lagi ya? setelah pesta di hari paskah kapan lagi ya ada pesta? atau setelah paskah apa ya yang bakal terjadi? namun, pertanyaan ini tidaklah berarti demikian, maknanya adalah: setelah merayakan Paskah, perubahan apakah yang akan aku buat dalam hidupku? apakah kita akan sama saja, atau berubah? kalau berubah, dalam hal apa?
Tentu kita sendiri yang dapat memutuskan apa yang akan kita lakukan setelah merayakan Paskah. saran saya, dengan semangat Paskah marilah kita melaksanakan setiap tanggungjawab yang telah Tuhan berikan pada kita dengan sukacita dan ketulusan sehingga menghasilkan buah-buah kebaikan yang akan mempermuliakan nama Tuhan. hendaknya ada perubahan positif di dalam hidup kita setelah menyadari bahwa Yesus telah merelakan nyawaNya demi menebus kita, manusia yang penuh dosa. akhirnya saya ucapkan, SELAMAT BERUBAH. AMIN

YESUS DATANG MEMBAWA PERUBAHAN

Belum pernah ada dan tidak akan pernah ada perubahan, reformasi, bahkan revolusi yang mampu menyamai kebesaran dan kedahsyatan perubahan yang dibuat oleh Yesus. betapa tidak, tindakan-Nya untuk menyerahkan hidupNya demi penebusan dunia telah mengguncang dunia orang hidup, dunia orang mati bahkan sorga pun terguncang. Yesus telah memberikan lebih dari sekedar teladan hidup baik dan berkenan kepada Allah, namun Ia telah menyerahkan kesempurnaanNya demi keadilan Allah, demi membayar lunas dosa kita yang percaya kepadaNya.
Yesus datang membawa perubahan, baik dalam tata kehidupan, tata kerohanian, tata kelakuan, dan tata kesusilaan. Yesus merombak sebagian besar sistem yang berlaku saat itu, dan semua sistem yang bertentangan dengan Firman Tuhan. Ia meniadakan pembedaan gender, menghormati pemerintahan yang berlaku dan meluruskan pelaksanaan ajaran Taurat Musa. Singkatnya, Yesus merevolusi semua sistem yang bertentangan dengan kebenaran. Barangsiapa yang percaya dan menyerahkan hidupnya pada Yesus akan memperoleh hidup yang diliputi penyertaan Tuhan dan kepastian jaminan keselamatan kekal. Amin

SELAMAT MERAYAKAN PASKAH 2009

.I WANT TO SAY, HAPPY EASTER DAY 2009 MAY JESUS GIVES U EVERYTHING U NEED N HAVE A GOOD DAY THE YEAR.

Selasa, 07 April 2009

PERJALANAN BANGSA ISRAEL DAN PERJALANAN HIDUP KITA

Ketiga, KADESH. Jiwa perlu mendapat ketenangan.saat kesulitan dan masalah datang bertubi-tubi, orang percaya bisa menjadi tegang sehingga mudah kehilangan pegangan. Bila hal itu terjadi, tenangkan diri anda,carilah tempat agar dapat berdoa, membaca firman dan mendapatkan hikmat dalam menyelesaikan masalah dengan caranya Allah (Mzm. 42:2-3). Catatlah firman yang menguatkan anda di saat-saat yang sulit. Keempat, DATARAN MOAB. Menghadapi musuh secara efektif. Agar memenangkan peperangan, kenalilah musuhmu dan pikirkanlah strategi mengalahkannya. Yang harus dijadikan musuh dan dilawan adalah tindakan ataupun konsep yang bertentangan dengan kebenaran firman Tuhan. Gunakan perlengkapan rohani dari Allah supaya kita siap sedia menghadapi gemburan si iblis. Kelima, GILEAD. Peneguhan tekad. Tekad hidup harus selalu diperbaharui, agar hati tetap fokus kepada Tuhan. Meskipun dunia menawarkan apa yang indah dan menarik, namun tetaplah berpaut pada kebenaran rencana dan tindakan ALLAH dalam hidup kita. biarlah segala sesuatu indah pada waktunya dalam rancangan Allah yang membawa damai sejahtera. AMIN

PERJALANAN BANGSA ISRAEL DAN PERJALANAN HIDUP KITA

Dalam perjalanannya, bangsa Isrel melewati banyak tempat. demikian pula perjalanan hidup kita yang teramat panjang da terkadang melelahkan. Mengenali tempat-tempat persinggahan yang Tuhan sediakan akan membuat kita kuat menghadapi kehidupan yang penuh pergumulan ini. Tempat persinggahan Israel menjadi tanda penyertaan dan kehadiran Allah. Pertama, GUNUNG SINAI. berarti datang pada Tuhan dalam ibadah. Ibadah merupakan tempat orang percaya bertemu dengan Tuhan. IA memberkan tuntunan melalui rangkaian ibadah dan pemberitaan Firman Allah. Firman Allah merupakan peta bagi jalan kehidupan kita, sehingga kita tidak menjadi sesat dan ingkar dari jalan Tuhan. Beribadahlah dengan setia dan bacalah Firman Tuhan setiap hari sebagai bekal kita menghadapi pergumula dunia. Kedua, PADANG GURUN PARAN. Perjalanan iman telah dimulai. Orang percaya tidak hanya tinggal di dalam Gereja, sebab setelah beribadah kita akan menghadapi realita kehidupan nyata yang terkadang teramat pahit dirasakan. Pada saat seperti ini, mari kita belajar untuk meletakkan segala beban dan kepenatan hidup dalam genggaman Allah, sehingga kita dikuatkan dan dituntun dalam menghadapai kenyataan hidup. Bangkitkanlah iman yang kokoh dan teguh kepada Allah, sebab Allah akan menolong kita dalam menghadapi berbagai persoalan. AMIN

Senin, 06 April 2009

MENYONGSONG PESTA DEMOKRASI

Tidak terasa, sebentar lagi (tepatnya hari Kamis 9 April 2009) kita bakalan ngikutin pesta rakyat lima tahunan, yang biasa disebut Pemilu alias pemilihan umum. Pada tahun ini pesta rakyat diikuti oleh 38 partai politik dengan segala janji kampanyenya. sudah sebulan ini kita mengikuti kampanye partai politik. Pemilu bukan sekedar umbar janji manis tetapi kosong isinya. kampanye bukan sekedar bagi-bagi kaos \, stiker, doorprize, apalagi uang untuk memobilisasi masa. kampanye juga bukan sekedar hiburan rakyat yang menampilkan banyak artis terkenal. kampanye adalah masa partai politik menyatakan janji dan komitmennya kepada rakyat.
Pemilihan umum memberikan kesempatan bagi kita untuk turut berperan serta dalam memilih pemimpin yang amanah dan berintegritas tinggi. Karena itu, janganlah kita sia-siakan kesempatan terbaik ini, sebab masa depan bangsa ini, paling tidak untuk lima tahun ke depan ada di tangan kita sekalian. songsonglah pesta demokrasi dengan sukacita dan kebahagiaan serta bertanggungjawablah dalam memilih wakil rakyat. Jangan sampai kita memilih politisi busuk yang sukanya masuk hotel prodeo setelah menjabat, yang sukanya makan uang rakyat, yang senangnya korupsi. Pilih yang sudah memberi bukti dan bukan cuma janji-janji kosong belaka. SELAMAT BERPESTA. AMIN

Sabtu, 04 April 2009

GEMBIRA

Ini adalah satu kata yang sering susah untuk dilakukan, apalagi di masa ekonomi sulit seperti sekarang ini. beras mahal, harga-harga kebutuhan pokok lainnya juga mahal. ndak waktu untuk gembira, demikian kata orang. padahal dengan membuat diri kita gembira, kita akan mampu melaksanakan kewajiban dan tugas-tugas kita untuk memenuhi kebutuhan hidup dengan penuh totalitas dan kesungguhan. janganlah kiranya kegembiraan kita terenggut karena situasi dan kondisi zaman. Bergembiralah senantiasa karena hati yang gembira adalah obat kesedihan. AMIN

ZAITUN, SELALU HIJAU SEPANJANG TAHUN

Zaitun (olea europaea) adalah tanaman asli daerah Timur Tengah dan daerah tertentu di Afrika Selatan. Ada juga di California, Australia. Zaitu adalah pohon yang kuat dan tingginya mencapai 6 meter dengan dahan yang banyak. Pohon ini dikenal selalu menghijau di sepanjang tahun dan mulai berbuah setelah lima tahun. kemungkinan, beberapa pohon Zaitun besar yang ada di taman Getsemani sekarang ini sudah ada sejak 2000 tahun yang lalu (zaman Tuhan Yesus.
Alkitab menyebut Zaitun pertama kali dalam Kejadian 8:11 saat burung merpati kembali kepada Nuh dengan membawa daun Zaitun segar, setelah dunia dilanda banjir air bah yang maha dahsyat.
Pohon Zaitun sangat berharga bagi orang Yahudi. buahnya yang masih muda dapat langsung dimakan ataupun diawetkan sebagai penyegar, sedangkan buah yang tua dapat diperas dan diambil minyaknya untuk berbagai keperluan. Minyak Zaitu digunakan dalam upacara keagamaan, kesehatan dan kecantikan, sebagai minyak lampu penerangan, untuk mencampur rempah-rempah wangi, sebagai bahan dasar pembuatan salep dan minyak urapan. Daunnya digunakan sebagai obat luka dan berbagai infeksi. Singkatnya, Zaitun sangat berguna bagi manusia.
Ini melambangkan orang benar, yang selalu menyerahkan hidupnya kepada Tuhan bahkan dengan tulus bersyukur meskipun mengalami keadaan hidup yang berat. meskipun keadaan sekeliling kita dan bahkan dunia saat ini sedang dilanda krisis global(global crisis) yang menyesakkan para pelaku usaha, tetapi iman dan keyakinan kepada perlindungan Allah akan membuat kita tetap kokoh berdiri, bahkan bermanfaat bagi sesama. AMIN

ADA HARGA ADA RUPA

Benar kata orang-orang bijak, bahwa ada harga ada rupa yang artinya apabila kita ingin mendapatkan sesuatu yang berkualitas dan bermutu baik tentu kita juga harus menebusnya atau membayarnya dengan sesuatu yang berharga pula. Kalau kita hendak memperoleh kesuksesan tentu kita harus membayarnya dengan keringat, air mata, perjuangan tak kenal lelah, dan ketekunan serta jangan lupa doa. segala sesuatu yang kita lakukan seharusnya kita lakukan dengan kemampuan terbaik. "do the best, give the best an uget the best" kan demikian pepatah Inggrisnya.
Sewaktu saya mengajar Agama Kristen di kelas dua minggu lalu, saya menemukan hal yang menarik. salah satu murid saya adalah Juara 1 lomba Sakamoto (pelajaran Matematika) tingkat SD se Provinsi Yogyakarta. Saat itu, saya menyuruh mereka ke perpustakaan sambil menunggu bel pulang, dan mereka boleh langsung pulang. Saat itu, si anak tadi mendekati saya dan berkata "pak Wahyu, saya ndak bisa pulang sekarang," saya jawab, lho memangnya kenapa? apa kamu belum dijemput? "bukan pak, tapi saya ikut tambahan pelajaran setelah pulang nanti." Saya mahfum, pantas saja dia juara se-propinsi DIY, lha cara belajarnya berbeda dengan anak lainnya. dia mau menyerahkan sebagian dari waktu bermainnya untuk dipakai belajar.
Sekarang, mari kita lihat diri kita. apakah kita sudah mempersembahkan yang terbaik bagi TUHAN Yesus, diri kita sendiri, maupun sesama kita? apakah kita sudah melaksanakan tanggung jawab dan kewajiban kita sebagai orang tua, wiraswasta, profesional, guru, seniman, musikus, atau apapun namanya? Berikan yang terbaik dan dapatkan pula yang terbaik. AMIN

Jumat, 03 April 2009

sambungan.........

Keempat, di hadapan Raja Herodes. setelah disesah oleh Pilatus, Yesus dikirim kepda Herodes. Herodes dan pasukannya mengolok-olok Yesus namun tidak menyesahnya. ia tidak bisa membuktikan kesalahan Yesus dan akhirnya mengembalikan Yesus kepada Pilatus.
Kelima, Penyaliban Yesus. karena takut akan desakan bahkan ancaman dari orang-orang Yahudi, akhirnya Pilatus setuju Yesus dihukum mati dengan cara disalibkan. Yesus harus membawa kayu salib yang horizontal (patibulum) ke bukit Golgota. di Golgota, pergelangan tangan dan tumit Yesus dipakukan ke kayu salib. peristiwa ini juga teramat meyakitkan bagi tubuh terhukum. bayangkan saja, kita tertusuk duri saja sudah menjerit, disini Tuhan Yesus dipakukan di kayu salib, untuk dosa yang tak pernah dibuatnya, untuk DOSA DUNIA.Yesus hanya bertahn selama 3 jam di kayu salib akibat rangkaian penderitaan yang amat sangat. ia sudah sangat lemah kala itu.
sebenarnya siapakah yang menyalibkan Yesus? orang Yahudikah? orang Romawikah? Ahli-ahli Tauratkah? TIDAK!!!!!!!!! tetapi, anda dan saya yang melakukannya(Yesaya 53:4-5).

JALAN MENUJU SALIB

Sebentar lagi kita akan memperingati saat Tuhan Yesus menderita di kayu salib demi menebus dosa kita. ada baiknya kita merenungi kembali jalan salib yang amat mengerikan itu.
Pertama, di taman Getsemani. Getsemani artinya pemeras Zaitun. di sini Yesus berdoa dengan sungguh-sungguh, bahkan Alkitab mencatat bahwa keringat Tuhan Yesus menjadi seperti titik-titik darah yang bertetesan di tanah (haemohedrosis - Luk. 22:44). Yesus sebagai manusia merasa gentar sebab akan segera mengalami penyesahan dan penyaliban yang begitu mengerikan.
Kedua, di rumah Imam Besar Kayafas. Setelah Yudas berkhianat, Yesus lalu dibawa ke rumah Kayafas, di sini Ia diludahi, diejek, dan ditinju. Pemeriksaan di sini tidak sah, sebab seharusnya Ia dibawa ke pertemuan Sanhedrin. di sinlah Petrus menyangkal Yesus sampai tiga kali.
Ketiga, di hadapan Gubernur Pontius Pilatus. Pilatus tidak menemukan kesalahan yang dibuat Yesus. ia mau membebaskan Yesus, tetapi terdesak oleh seruan orang-orang dan pemuka-pemuka Yahudi. lalu, ia memerintahkan hukuman cambuk (sesah) dengan memakai flagellum yang memiliki bola timah atau potongan tulang, sehingga mengakibatkan luka robek dari punggung sampai ke paha Yesus. Ia sangat kesakitan dan mengeluarkan banyak darah. ini hukuman yang sangat tidak manusiawi, bahkan bagi orang yang bersalah. bersambung.........

AMANAT TUHAN

Kisah Para Rasul 1:8 : "Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi." Firman ini memberikan kepastian kepada para murid Tuhan Yesus bahwa mereka akan segera memperoleh kuasa dan penyertaan dari Roh Kudus. hal ini digenapi dalam perayaan hari Pentakosta atau hari ke lima puluh setelah Paskah. dalam tradisi Yahudi, semua orang Yahudi di penjuru bumi datang ke Yerusalem untuk merayakannya. ada yang dari Arabia, Partia, Media, Elam, Frigia, Pamfilia, Libia, Mesir dan daerah-daerah lainnya. pada saat inilah Roh Tuhan turun dari surga bagi segenap umatNya yang tampak sebagai lidah-lidah seperti nyala api dan menghinggapi murid-murid Tuhan.
Kepenuhan Roh Kudus ini melahirkan tanggung jawab dan kewajiban baru bagi setiap umat percaya. sebab mulai saat itu , setiap orang yang mengakui dan percaya sungguh-sungguh bahwa Yesus Kristus adalah Allah dan Juruselamatnya pribadi akan mendapatkan kuasa dan penyertaan Roh Kudus dalam hidupnya. setiap umat percaya haruslah menjadi saksi bagi pengobanan Yesus di kayu salib untuk menebus dosa dunia. menjadi saksi dimanapun kita berada, bukan saja saat kita sedang ada di geraja, yang terlebih penting adalah saat kita sedang di kehidupan sehari-hari, baik sebagai pedagang, pengusaha, pemimpin, tukang becak, pengamen, guru, pegawai swasta, pegawai negeri, apapun pekerjaan kita, biarlahapa yang kita lakukan mencerminkan kasih dan kebaikan Tuhan Yesus bagi kita.
Menjadi saksi Tuhan bukanlah perkara yang mudah, sebab seringkali kita mengingkari kebaikan Tuhan apalagis saat kita sedang menghadapi masalah. Tuhan mengasihi kita seperti biji mataNya, sebab itu marilah kita menjadi pewarta kasih Tuhan yang baik, jujur dan setia. AMIN

Kamis, 02 April 2009

PERUMPAMAAN POHON ARA

Dalam Lukas 13:6-9 Tuhan Yesus menceritakan satu perumpamaan tentang pohon ara, tepatnya tentang seseorang yang memiliki pohon ara di kebun anggurnya. selama tiga tahun si empunya kebun menunggu untuk mendapatkan buah ara, tetapi hasilnya nihil sebab pohon ara itu tak pernah berbuah, padahal biasanya pohon ini berbuah hampir sepanjang tahun. ia lalu memerintahkan agar pohon ara itu ditebang saja sebab ia menyerap banyak zat-zat dan nutrisi penting dari dalam tanah, apabila ia tidak berbuah tentu saja hal itu merugikan pemilik kebun anggur. mengapa Tuhan Yesus tertarik menggunakan pohon ara sebagai obyek perumpamaanNya? mengapa bukan pohon zaitu misalnya yang juga banyak tumbuh di Isrel?
Tuhan mengharapkan supaya kita sebagai umat percaya mau meneladani pohon ara yang baik, yaitu berbuah. Jangan hanya mau menerima berkat dari Tuhan, tetapi membagi dan menyalurkan berkat itu kepada sesama sebagai buah Roh dan kasih. apabila kita tidak menghasilkan buah, maka kita hanya akan merugikan Tuhan dan jangan-jangan Tuhan akan mengeliminasi kita. tampakkanlah buah pertobatan, buah pelayanan, buah keselamatan, dan buah kasih dalam setiap keadaan dan kondisi. Baik saat berkelimpahan maupun saat kekurangan, saat sehat maupun sakit, saat berbahagia maupun saat dalam ujian pencobaan. hasilkanlah buah yang manis seperti pohon ara. AMIN

POHON ARA

Pohon ara ada bermacam-macam, paling tidak ada sekitar 850 jenis. pohon ara biasa tumbuh di Timur Tengah dan Eropa dengan tinggi 4-10 meter. Pohon ini memiliki daun yang lebar dan buah yang lebat. Pohon dan buah ara cukup penting bagi kehidupan orang Israel. Alkitab menyebut pertama kali dalam Kejadian 3:7 saat Adam dan Hawa menggunakan daun ara sebagai penutup aurat. buah ara juga menjadi makanan yang penting bagi orang-orang Timur Tengah sejak jaman dahulu. Buah yang manis itu selain dimakan sebagai buah segar juga diawetkan dengan cara dikeringkan dan juga dibuat kue (1 Samuel 25:18; 30:12).
Pohon ara berbuat lebih lebat dibandingkan dengan jenis buah yang lain. pohon ini juga mampu berbuah hampir sepanjang tahun, serta di segala musim. bahkan seringkali terjadi, buahnya lebih dulu ada dibandingkan dengan daunnya. Singkatnya pohon ara adalah pohon yang mampu menyenangkan hati pemiliknya dengan tanpa lelah menyediakan buah. Luar biasa!!!!